Skip to main content

Jika kamu sedang dalam perjalanan membangun massa otot, pasti sudah familiar dengan istilah bulking. Namun, pernahkah kamu mendengar tentang lean bulking? Bagi banyak orang, bulking sering kali berarti menambah berat badan sebanyak mungkin tanpa terlalu memikirkan jenis makanan yang dikonsumsi. Sayangnya, metode ini sering berujung pada peningkatan massa lemak yang tidak diinginkan.

Di sinilah lean bulking menjadi solusi yang lebih baik. Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang lean bulking, perbedaannya dengan bulking tradisional, cara menghitung kalori, serta tips-tips yang bisa kamu terapkan untuk mencapai hasil maksimal.

Apa Itu Lean Bulking?

Lean bulking adalah strategi menambah massa otot dengan seminimal mungkin peningkatan lemak. Tujuan utamanya adalah mencapai surplus kalori yang cukup untuk mendukung pertumbuhan otot tanpa kelebihan yang dapat meningkatkan lemak tubuh. Dengan pendekatan ini, kamu akan lebih cermat dalam memilih sumber makanan, memperhatikan makronutrien, dan mengontrol asupan kalori harian.

Metode ini sangat cocok bagi mereka yang ingin menambah massa otot tanpa harus menghadapi tantangan besar dalam fase cutting nantinya.

Perbedaan dengan Bulking Tradisional

Salah satu perbedaan utama antara lean bulking dan bulking tradisional terletak pada pengaturan asupan kalori. Dalam bulking tradisional, banyak orang cenderung mengonsumsi makanan dalam jumlah besar tanpa terlalu memperhatikan komposisi gizinya. Hal ini sering kali mengarah pada peningkatan lemak tubuh yang signifikan, sehingga memerlukan fase cutting yang lebih lama dan sulit.

Sebaliknya, lean bulking lebih menekankan pendekatan yang terukur. Asupan kalori ditingkatkan secukupnya untuk mendukung pertumbuhan otot, tetapi tetap memantau kenaikan lemak. Hasil akhirnya adalah peningkatan massa otot yang lebih bersih dan fase cutting yang lebih singkat.

Cara Menghitung Kalori dalam Lean Bulking

Menghitung kalori adalah langkah krusial dalam lean bulking. Untuk memulainya, kamu perlu mengetahui Total Daily Energy Expenditure (TDEE) atau total kebutuhan energi harian. TDEE mencakup kalori yang dibutuhkan tubuh untuk mempertahankan berat badan saat ini, termasuk kalori yang terbakar saat berolahraga dan beraktivitas sehari-hari.

Setelah mengetahui TDEE, langkah selanjutnya adalah menambahkan surplus kalori. Dalam lean bulking, surplus yang disarankan berkisar antara 250 hingga 500 kalori per hari. Misalnya, jika TDEE-mu adalah 2.500 kalori, maka asupan kalori harian sebaiknya berada di kisaran 2.750 hingga 3.000 kalori. Pastikan surplus ini berasal dari makanan bergizi seperti protein berkualitas, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat.

Tips Melakukan Lean Bulking

Fitlife | Lean Bulking: Apa Itu dan Tips Melakukannya

1. Fokus pada Kualitas Makanan

Pilihlah sumber protein yang tinggi seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, dan produk susu rendah lemak. Selain itu, pastikan kamu mendapatkan karbohidrat dari sumber yang kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh.

2. Atur Asupan Makronutrien

Protein adalah kunci dalam lean bulking. Pastikan kamu mengonsumsi sekitar 1,6 hingga 2,2 gram protein per kilogram berat badan per hari. Karbohidrat juga penting untuk energi, sementara lemak sehat membantu penyerapan vitamin dan hormon.

3. Lakukan Latihan Kekuatan Secara Teratur

Latihan kekuatan, seperti angkat beban, sangat penting untuk merangsang pertumbuhan otot. Fokus pada latihan compound yang melibatkan banyak kelompok otot, seperti squat, deadlift, dan bench press.

4. Pantau Perkembangan Kamu

Catat asupan kalori dan perkembangan fisik kamu secara teratur. Jika kamu merasa peningkatan lemak mulai tak terkendali, kurangi sedikit surplus kalori atau tingkatkan intensitas latihan kamu.

5. Beristirahat yang Cukup

Otot tidak hanya tumbuh saat kamu berlatih, tetapi juga saat kamu beristirahat. Pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup setiap malam, sekitar 7-9 jam, untuk mendukung pemulihan otot yang optimal.

Rekomendasi Suplemen untuk Lean Bulking dari FITlife

Untuk mendukung proses lean bulking kamu secara optimal, selain fokus pada pola makan dan latihan, suplemen juga dapat menjadi faktor penting. Suplemen dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian yang mungkin sulit dipenuhi hanya dari makanan. Berikut beberapa rekomendasi suplemen dari FITlife yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Massiv Gainer

Fitlife | Lean Bulking: Apa Itu dan Tips Melakukannya

Massiv adalah suplemen gainer yang dirancang khusus untuk menambah massa otot secara bersih tanpa meningkatkan lemak tubuh berlebih. Kandungan protein berkualitas tinggi dan karbohidrat kompleks pada Massiv akan membantu meningkatkan asupan kalori harian, tanpa kelebihan lemak. Sangat cocok untuk kamu yang ingin tetap menjaga lean bulking namun memerlukan tambahan kalori yang terukur.

Massiv Gainer hadir dengan tiga varian rasa yang lezat: Strawberry, Vanilla, dan Chocomalt. Setiap varian rasa dirancang untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan saat dikonsumsi, tanpa rasa eneg yang sering ditemui pada suplemen gainer lainnya.

Rasa Strawberry memberikan sentuhan segar dan manis, cocok bagi kamu yang menyukai rasa buah. Vanilla menawarkan rasa klasik yang lembut dan nikmat, sempurna untuk dikombinasikan dengan smoothie favoritmu. Sementara itu, Chocomalt menjadi pilihan terbaik bagi pecinta cokelat dengan perpaduan rasa manis dan malt yang kaya.

2. CreaFLEX

Fitlife | Lean Bulking: Apa Itu dan Tips Melakukannya

CreaFLEX: Creatine Monohydrate dari FITlife merupakan suplemen yang telah terbukti secara ilmiah membantu meningkatkan kekuatan dan performa saat latihan. Ini sangat bermanfaat saat kamu menjalani program lean bulking karena akan membantu kamu mencapai repetisi dan beban yang lebih berat di gym, merangsang pertumbuhan otot yang lebih baik.

Produk ini vegan-friendly, bebas dari bahan hewani, serta menjamin transparansi kandungan sesuai label nutrisi. CreaFLEX tersedia dalam varian tanpa rasa, cocok dicampur dengan makanan atau minuman apa pun, serta varian rasa lychee yang menyegarkan. Keunggulan lainnya, CreaFLEX telah lulus uji laboratorium rutin, tersertifikasi halal, dan terdaftar di BPOM, menjadikannya solusi ideal bagi siapa saja yang ingin meningkatkan performa olahraga dengan aman dan efektif.

Dengan menggunakan suplemen dari FITlife yang mendukung lean bulking, kamu dapat memaksimalkan hasil latihan dan diet kamu, memastikan bahwa kamu mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan otot yang optimal tanpa menambah lemak tubuh yang berlebih.

Kesimpulan

Lean bulking adalah pendekatan cerdas dan efektif untuk menambah massa otot tanpa harus menambah banyak lemak. Dengan memperhatikan kualitas makanan, menghitung kalori dengan cermat, serta melakukan latihan yang tepat, kamu bisa mencapai hasil lebih baik dalam jangka panjang.

Ingatlah bahwa lean bulking bukan hanya tentang makan sebanyak mungkin, tetapi tentang konsistensi dan pengendalian. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa membangun tubuh yang lebih berotot dan sehat tanpa harus melewati fase cutting yang panjang dan sulit.

Jika kamu serius dengan tujuan fitness-mu, mulailah menerapkan prinsip-prinsip lean bulking ini dan saksikan perubahan positif pada tubuhmu!

 

Beli di Shopee

(VOUCHER CODE: FITLWEB)

Beli di Tokopedia

(VOUCHER CODE: FITLWEB2024)